Niat untuk menikah harus tulus ikhlas karena Allah Taala bukan karena yang lain. Namun jika kamu menikah karena 5 hal yang akan dijelaskan dalam artikel ini berarti tujuanmu untuk menikah sudah bengkok dan harus diluruskan.
Siapa sih yang gak senang jika menikah dengan orang yang dia sayang. Tapi harus diingat jika menikah bukan karena itu saja. Ada banyak hal mungkin yang kita lupa dari pernikahan itu sendiri.
Tahukah kamu jika ternyata dengan menikah bisa memperpanjang usia? Yah, menurut sebuah penelitian yang dikutip dari Alodokter bahwa ternyata pria yang sudah menikah lebih panjang umur dibanding pria yang belum menikah (ditinjau dari penyakit serangan jantung yang diderita).
Lebih dari itu, menikah sejatinya harus memiliki tujuan yang jelas, bukan karena ingin diakui oleh orang lain. Sebenarnya apa tujuan pernikahan itu?
Tujuan seseorang menikah adalah untuk memiliki keturunan, menyempurnakan separuh agama karena merupakan sunnah rasul. Jika ingin mencontoh Rasulullah maka menikahlah karena beliau juga menikah. Dengan begitu umat ini akan semakin banyak.
Menikah juga bisa membuat yang bersangkutan terjaga kesuciannya dan terhindar dari zina. Kita ketahui bersama bahwa zina itu adalah perbuatan yang sangat kotor dan haram untuk dilakukan.
Oleh karena itu, Allah memberikan pada kita pilihan terbaik untuk menghindari zina tersebut, yaitu dengan menikah. Namun banyak dari kita menikah bukan karena iman kepada Allah dan Rasulnya melainkan karena hanya memandang status semata. Lebih jelasnya akan dijelaskan berikut.
Sebagai anak baik maka kebahagiaan orang tua adalah prioritas. Semua orang tua pasti menginginkan anaknya hidup bahagia, namun terkadang mereka memaksakan kehendaknya agar kita mau mengikuti apa yang mereka mau dan melupakan satu hal bahwa hidup anaknya bukanlah mereka yang akan menjalaninya.
Menjalani pernikahan bukan hal yang sebentar, maka dari itu mengorbankan keinginan kita demi orang tua juga merupakan kewajiban. Tapi satu hal penting yang harus diingat jika kamu akan hidup dengan orang yang tidak kamu suka selamanya.
Akan sangat baik jika cinta bisa muncul setelah pernikahan
Pacaran bukanlah hal yang diperintahkan dalam agama. Biasanya orang yang pacaran akan terjebak dalam perbuatan maksiat. Oleh karena itu, pacaran bukanlah solusi. Apalagi kamu telah lama pacaran.
Tidak ada jaminan jika pacaran berakhir bahagia. Banyak kejadian yang kita lihat disekitar kita bahwa kebanyakan mereka gagal menjalami suatu hubungan.
Pacaran terlalu lama bukan serta merta harus segera menikah, bahkan ada juga yang menganggap bahwa pacaran dalam waktu yang lama berarti sidia tidak serius.
Kebanyakan sekarang kita melakukan sesuatu karena ingin di lihat atau karena ingin diakui oleh orang lain. Itu juga termasuk pernikahan, padahal menikah itu bukan perkara status atau ingin pengakuan tetapi lebih daripada itu.
Bagaimana mungkin sakinah, mawaddah dan warrohmah mau didapat jika niatnya hanya karena status doang.
Terkadang kita berpikir jika seseorang yang telah berusia 30 tahunan akan merasa was-was dan takut tidak akan memiliki pasangan. Kita sangat ragu karena jangan sampai tidak ada lagi jodoh yang tersisa untuk kita.
Seakan kita lupa dan tidak lagi meyakini takdir dari Allah bahwa setiap orang pasti sudah ditentukan jodohnya oleh Allah Taala. Sehingga mau buru buru menikah karena merasa sudah berumur.
Memang Rasulullah memerintahkan kita untuk menikah walaupun dalam usia yang masih muda jika sudah mampu. Jika belum mampu maka beliau menyuruh kita untuk berpuasa.
Tergiur dengan harta pasangan adalah hal yang wajar, betul? Siapa sih yang mau hidup miskin. Setiap orang pasti mau hidup kaya dan bahagia, tidak mau hidup miskin serta mau masuk surga dan tidak tidak mau masuk neraka.
Pernikahan yang dijalani karena tergiur harta pasangan bisa berakibat buruk dikemudian hari, karena tidak ada jaminan kalian akan terus memiliki banyak harta.
Siapa tahu ia ditakdirkan jatuh miskin jika menikah denganmu. Bukankah lebih baik berjuang bersama dari awal?
Siapa sih yang gak senang jika menikah dengan orang yang dia sayang. Tapi harus diingat jika menikah bukan karena itu saja. Ada banyak hal mungkin yang kita lupa dari pernikahan itu sendiri.
 |
| Pernikahan |
Tahukah kamu jika ternyata dengan menikah bisa memperpanjang usia? Yah, menurut sebuah penelitian yang dikutip dari Alodokter bahwa ternyata pria yang sudah menikah lebih panjang umur dibanding pria yang belum menikah (ditinjau dari penyakit serangan jantung yang diderita).
Lebih dari itu, menikah sejatinya harus memiliki tujuan yang jelas, bukan karena ingin diakui oleh orang lain. Sebenarnya apa tujuan pernikahan itu?
Tujuan Pernikahan
Tujuan seseorang menikah adalah untuk memiliki keturunan, menyempurnakan separuh agama karena merupakan sunnah rasul. Jika ingin mencontoh Rasulullah maka menikahlah karena beliau juga menikah. Dengan begitu umat ini akan semakin banyak.
Menikah juga bisa membuat yang bersangkutan terjaga kesuciannya dan terhindar dari zina. Kita ketahui bersama bahwa zina itu adalah perbuatan yang sangat kotor dan haram untuk dilakukan.
Oleh karena itu, Allah memberikan pada kita pilihan terbaik untuk menghindari zina tersebut, yaitu dengan menikah. Namun banyak dari kita menikah bukan karena iman kepada Allah dan Rasulnya melainkan karena hanya memandang status semata. Lebih jelasnya akan dijelaskan berikut.
 |
| Jangan nikah dulu |
Jangan Menikah Dulu Jika Tujuanmu Karena 5 Hal Ini
1. Menerima Perjodohan Orang Tua
Sebagai anak baik maka kebahagiaan orang tua adalah prioritas. Semua orang tua pasti menginginkan anaknya hidup bahagia, namun terkadang mereka memaksakan kehendaknya agar kita mau mengikuti apa yang mereka mau dan melupakan satu hal bahwa hidup anaknya bukanlah mereka yang akan menjalaninya.
Menjalani pernikahan bukan hal yang sebentar, maka dari itu mengorbankan keinginan kita demi orang tua juga merupakan kewajiban. Tapi satu hal penting yang harus diingat jika kamu akan hidup dengan orang yang tidak kamu suka selamanya.
Akan sangat baik jika cinta bisa muncul setelah pernikahan
2. Terlalu Lama Pacaran
Pacaran bukanlah hal yang diperintahkan dalam agama. Biasanya orang yang pacaran akan terjebak dalam perbuatan maksiat. Oleh karena itu, pacaran bukanlah solusi. Apalagi kamu telah lama pacaran.
Tidak ada jaminan jika pacaran berakhir bahagia. Banyak kejadian yang kita lihat disekitar kita bahwa kebanyakan mereka gagal menjalami suatu hubungan.
Pacaran terlalu lama bukan serta merta harus segera menikah, bahkan ada juga yang menganggap bahwa pacaran dalam waktu yang lama berarti sidia tidak serius.
3. Karena Status Dan Identitas
Kebanyakan sekarang kita melakukan sesuatu karena ingin di lihat atau karena ingin diakui oleh orang lain. Itu juga termasuk pernikahan, padahal menikah itu bukan perkara status atau ingin pengakuan tetapi lebih daripada itu.
Bagaimana mungkin sakinah, mawaddah dan warrohmah mau didapat jika niatnya hanya karena status doang.
 |
| Sakinah Mawaddah Warrohmah |
4. Usia Yang Kian Senja
Terkadang kita berpikir jika seseorang yang telah berusia 30 tahunan akan merasa was-was dan takut tidak akan memiliki pasangan. Kita sangat ragu karena jangan sampai tidak ada lagi jodoh yang tersisa untuk kita.
Seakan kita lupa dan tidak lagi meyakini takdir dari Allah bahwa setiap orang pasti sudah ditentukan jodohnya oleh Allah Taala. Sehingga mau buru buru menikah karena merasa sudah berumur.
Memang Rasulullah memerintahkan kita untuk menikah walaupun dalam usia yang masih muda jika sudah mampu. Jika belum mampu maka beliau menyuruh kita untuk berpuasa.
5. Tergiur Harta Pasangan
Tergiur dengan harta pasangan adalah hal yang wajar, betul? Siapa sih yang mau hidup miskin. Setiap orang pasti mau hidup kaya dan bahagia, tidak mau hidup miskin serta mau masuk surga dan tidak tidak mau masuk neraka.
Pernikahan yang dijalani karena tergiur harta pasangan bisa berakibat buruk dikemudian hari, karena tidak ada jaminan kalian akan terus memiliki banyak harta.
Siapa tahu ia ditakdirkan jatuh miskin jika menikah denganmu. Bukankah lebih baik berjuang bersama dari awal?
Komentar
Posting Komentar